November 18, 2023

Masihkan Relepan? Soal Etika Dalam PenWacapresan Gibran

 Ahli hukum tata negara berharap sanksi berat bisa dijatuhkan kepada hakim konstitusi yang terbukti melanggar etik dalam memutus perkara uji materi Nomor 90/PUU-XXI/2023 tentang syarat usia minimal calon presiden dan wakil presiden. Putusan tegas dari Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi diyakini dapat mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga penjaga konstitusi tersebut. Tetapi faktanya, MKMK itu sendiri tidak mampu menerapkan Etikanya. Lalu kita mau bilang apa?

Sepintas. Gibran Bisa jadi CaWaperes merupakan hasil suatu strategi yang sangat berilian, dalam mengangkat orang-orang muda untuk ikut dalam Pilpres. Tetapi dibalik jargon itu sebenarnya  yang memperoleh manfaat besar adalah Prabowo Subianto. Khususnya  ketika Prabowo bisa menjadikannya sebagai Calon Wakil Presidennya dengan memanfaatkan keputusan MK yang kontraversi itu.



Strategi itu berhasil dan membuat dinamika Pilpreres di Indonesia berubah total dan telah memastikan secara UU Capres Prabowo bisa menjadikan Gibran sebagai Calon Wakilnya. Sesuatu yang sama sekali tidak terpikirkan oleh yang “taat pada Konstitusi”.  Tetapi itu ternyata bisa dilakukan oleh pendukung Prabowo.

Ide ini sebenarnya bermula dari keyakinan para pihak bahwa Jokowi masih mempunyai kekuatan yang sangat besar dalam memenangkan seorang Capres. Adagium itu mempercayai bahwa endorsnya Jokowi akan sangat menentukan kemenangan Capres di tahun 2024. Kala itu muncul dua dikotomi, pertama yang sama sekali tidak percaya itu, dan secara khusus mengusung pola anti tesa dengan jalan memberi label perubahan. Mereka mencari kemenangan lewat anti tesa Jokowi, yakni perubahan. Sementara dua lainnya berlomba menjadi penerus Jokowi dan melakukan jurus – jurus pendekatan agar memperoleh endorsnya Jokowi.

Tetapi kemudian, berkaca dari berbagai hasil survey ternyata kalau hanya sekedar berpegang pada endors saja kenaikan elektabilitas itu hanya sekitar antara 4 sampai 5 persen saja. Tidak lebih. Karena itu harus ada cara lain yang memaksa seorang Jokowi agar mau tidak saja Endorsnya tetapi malah berjuang untuk memenangkannya. Hal itu mereka temukan, yakni dengan jalan menjadikan Gibran putra Jokowi  menjadi seorang CawaPres mereka. Mereka sadar bahwa itu tidak mungkin, karena UU membatasi usia Cawapres pada umur 40 tahun. Jadi harus ada keputusan MahKamah Konstitusi yang baru untuk itu. Dan itulah yang terjadi. Ternyata Mahkamah Konstitusi mengabulkan doa  mereka dan jadilah Gibran sebagai CawaPres.

Upaya untuk menggagalkan pasangan ini Sontak bergemuruh, dan berharap agar Majelis Kehormatan MKatau MKMK bisa membatalkannya? Hasilnya? Nol Besar MKMK nya sendiri justeru tidak mampu menerapkan etikanya sesuatu standar MKMK itu sendiri. Sesuai etis MKMK maka pelanggaran Etika Berat pada MK harus di ponis pemberhentian dengan tidak hormat. Faktanya MKMK tidak mampu melakukannya. Lalu bagaimana lagi?

Yang mencengangkan lagi adalah efek dari Etika pada penCawaPresan ini ternyata tidak ngefek. Dari hasil survey jajak pendapat (apakah surveinya juga pesanan?). Lalu sperti apa kita melihat Etika masyarakat kita? Apakah Etika itu sudah berlalu? Atau kalah pamor sama nama besar Jokowi? Hanya waktulah yang akan menentukan.

 

February 13, 2022

Penulis Dari Perbatasan, Membangun Tim SukSes Ala SunTzu

 Penulis Dari Perbatasan, Membangun Tim SukSes Ala SunTzu


Kemampuan Membangun Tim Sukses yang baik adalah bagian dari kemenangan itu sendiri. Tim Sukses yang berhasil akan mampu memberikan nilai tambah bagi ke suksesan. Demikian juga dalam hal Pemenangan Pilkada. Dalam proses mencapai kesuksesan, setiap orang tidak akan terlepas dari faktor dukungan orang lain. Bagaimana pun juga, setiap orang sukses yang Anda lihat hari ini, adalah mereka yang berhasil karena didukung penuh oleh banyak orang di sekitarnya. Baik dari dukungan moral maupun dukungan teknis. Begitupun dengan diri kita hari ini. agar bisa meraih kesuksesan seperti yang kita impikan dan mencapai tujuan yang sudah kita rancang, kita tidak bisa lepas dari dukungan orang lain.

Salah satu cara untuk mendapatkan dukungan yang tulus dari orang di sekitar kita adalah dengan memiliki hubungan yang berkualitas dengan siapapun orang yang kita kenal. Hal ini juga disampaikan oleh David J. Schwartz dalam bukunya THE MAGIC OF THINKING BIG yang sudah menjadi best seller tersebut. Dalam buku tersebut, David mengatakan bahwa Sukses sangat tergantung pada dukungan orang lain.  Satu-satunya penghalang di antara Anda dan apa yang Anda inginkan adalah ada tidaknya dukungan dari orang lain. Namun demikian jangan pesimis dahulu. Anda bisa mendapatkan Dukungan orang lain kalau anda memang punya cara yang tepat untuk mendapatkannya.

Strategi SunTzu Memenangkan Pilkada

Mengapa dukungan dari orang lain ini harus bisa kita prioritaskan? Lihatlah, bagainana para pebisnis sukses saat ini yang bisa sampai GO INTERNSIONAL pasti memiliki tim yang baik dan setia di belakannya untuk selalu mendukungnya dan memberikan dukungan yang tiada putus-putusnya. Bagaimana seorang designer ternama saat ini berhasil menggaet investor mancanegara karena ia didukung oleh tim yang solid di belakangnya. Bagaimana seorang suami bisa produktif selama bekerja karena total didukung oleh anak dan istri. Kemudian kita lihat pula, bagaimana seorang pencetus ide bisa begitu dipercaya dan didukung oleh banyak pihak yang awalnya mungkin tidak mengenal dirinya secara personal dan hanya mengetahuinya dari karya-karyanya?

Lalu kita perhatikan, mengapa ada sebagian orang yang mendapatkan dukungan begitu tulus dan malah diberikan kesempatan untuk mendapatkan jabatan atau dipercaya memegang amanah tertentu dari tempat kerjanya, sedangkan di sisi lain ada orang yang tidak pernah diberi kesempatan atau tidak pernah dipercaya untuk memegang jabatan tertentu. Ini semua tidak lepas dari adanya interaksi kita dengan orang lain.

Baca  Juga  :  Cara Zun Tsu Memenangkan Pilkada

Sekarang anda bersama THINK TANK sudah saatnya membentuk TIM SUKSES. Tim Sukses inilah nantinya yang akan mengelola dan melaksanakan pemenangan Pilkada secara bersinergi dan berlanjut. Anda tidak lagi harus melaksanakannya semua secara sendiri, tetapi Tim Sukseslah yang melaksanakannya untuk anda. Untuk itu besarnya Tim Sukses akan disesuaikan dengan Tujuan dan Sasaran yang akan dicapai dan dukungan dana yang tersedia.  Mari kita mulai melihat berbagai aspek yang akan ditangani oleh Tim Sukses. Tugas apa-apa saja yang akan dibebankan kepada Tim Sukses. Secara umum untuk pemenangan Pemilukada bisa kita runtut mulai dari proses pemilihan Partai Politik sebagai Kenderaan politik; pencalonan, pemenangan yang terdiri dari kampanye terbuka, kampanye tertutup, kampanye lewat sossial media; kampanye secara tradisional; pengawalan proses pemilihan; proses penghitungan; prosesi pelantikan dan lain-lain termasuk acara syukurannya.

Tim Sukses ini membawahi Unit-unit  Pencalonan Kandidat. Unit ini bertanggung jawab semua legalitas adminsitrasi terkait pencalonan. Mulai dari mempersiapkan dan menginventarisir UU dan peraturan yang terkait dengan Pemilukada. Unit ini juga yang akan mempersiapkan segala sesuatunya sehingga Kandidat berhasil dan terdaftar secara syah sebegai salah satu pasangan pemilukada yang resmi. Setelah mereka selesai dengan tugasnya maka Unit ini bisa bergabung untuk mendukung sukses Unit  lainnya sesuai kebutuhan.



Unit Pemetaan kekuatan politik, unit ini bertanggung jawab memetakan kekuatan Politik baik kandidat sendiri, petahana maupun saingannya. Peta politik ini meliputi kekuatan pendukung termasuk semua Tokoh-tokoh masyarakat, tokoh formal, non formal; terkait tokoh pemerintahan, politik, agama, sosial dll yang punya akses ke warga atau masyarakat berikut jaringannya (networking) nya baik lewat media sosial tradisional, maupun media sosial Online. Bagaimana Unit ini mengerjakannya? Unit ini diharapkan bisa memanfaatkan berbagai sarana data yang ada di Badan Pusat Stastik Nasional, data yang ada di Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan, RW dan RT, termasuk data yang ada di Sosial Media dari sumber sumber lainnya.Tergantung pada besar kecilnya volume kerjanya. Kalau volumenya besar, maka sudah selayaknya unit ini mencari Lembaga Survei yang kompeten yang prosefesional yang tepat sesuai dengan kebutuhan serta dana yang ada.

Unit Pencitraan Kandidat. Unit ini bertugas melambungkan citra baik tentang Kandidat. Unit ini harus mempunyai kemampuan untuk memonitoring  trending topic di sosial media dan media online, khususnya bila hal itu terkait dengan : mendeteksi ada tidak nya mention negatif, jangan sampai nyebar kemana tanpa ada pembelaan atau upaya menetralisir isu. Selalu melakukan pengukuran tingkat pupularitas kandidat dan pesaingnya; menghimpun dan membuat peringkat mengenai isu yang paling banyak disebutkan di sosial media. Unit inilah perlu membuat panduan dan aturan yang dapat dijadikan sumber referensi oleh tim sosial media dan pendukungnya, panduan yang meliputi seperti : tidak boleh menyerang lawan ( serangan balik hanya ditangani oleh Unit inti yang sudah terlatih ; tidak boleh kampanye negative atau kampanye hitam; tidak membuat konten yang merugikan kandidat tetapi sebaliknya membuat konten yang positip dan mendukung kandidat secara proporsional santun dan punya selera yang baik. Dalam memproduksi konten dan isu agar disesuaikan dengan target berdasarkan : demografi ; tingkat pendidikan; pekerjaan ; serta memanfaatkan dan memproduksi gambar dan animasi yang menarik dan menyenangkan.

Baca   Juga  :  UU Pilkada Perlu Direvisi

Unit ini juga punya counter attack, artinya kalau ada yang menjelekkan kandidatnya harus segera di respon secara telak dibantah, dinetralisir dan dipojokkan ulang. Hal seperti ini harus ditangani oleh unit husus yang memang punya kapasitas untuk hal seperti itu. Unit ini juga punya kemampuan memobiliasi opini dan pengalihan issu yang pada intinya secara terus menerus menjaga citra kandidat. Secara sederhana dan konsisten Unit ini membangun citra positip diri Kandidat; kemudian membantuk Opini yang positip tentang kandidat; menghalau Fitnah pada kesempatan pertama; mengajak warga untuk memilih dan menjagokan Kandidat ; melakukan Sentuhan dari dan dengan berbagai Arah sehingga citra Kandidat terus terjaga dan secara konsisten menjalankan fungsi spionase bagi kebaikan Kandidat.

Unit Penggalangan Dana, unit ini mencari dukungan dana darimana saja dan seberapa saja sesuai dengan UU dan peraturan yang berlaku. Ingat kalau Unit ini memang kreatif, maka tidak mustahil mereka akan mampu menghimpun dana sesuai dengan amanat Undang-undang dan menyenangkan bagi semua pihak. Misalnya lewat malam gembira yang menyajika “hiburan” gratis tetapi bisa dimanfaatkan jadi ajang penggalangan dana.

Unit Hukum dan Legalitas Unit ini bertugas untuk memastikan semua kegiatan yang dilakukan oleh Tim Sukses Kandidat sesuai dengan aturan hukum dan peraturan yang berlaku serta melakukan pembelaan secara hukum kalau ada anggota atau simpatisan yang terkena tindakan hukum karena kegiatan Pemilukada. Akan sangat membantu dan baik kalau di dalam unit ini bisa melibatkan Pengacara dan Badan Hukum yang memang sudah professional dalam pelayanannya.

Unit Penguatan Sumber Daya atau Mesin Kampanye, unit ini melakukan berbagai pelatihan kegiatan atau training yang berkaitan dengan mesin kampanye yang dibentuk. Pastikan Mesin Kampanye yang akan dibentuk mempunyai unit-unit yang bisa menyadarkan banyak orang atas kehadiran Kandidat ini.

 

August 17, 2021

Cara Ngiklan di Facebook & Instagram

 

Facebook Ads The Next Level

 

Mau Ngiklan di Facebook & Instagram ?

Biasanya Persoalannya sangat Sederhana

 

·                     Ingin jualan online tapi Belum Sreg mulai dari mana?

·                     Belum tahu cara ngiklan yang baik dan benar?

·                     Udah ngiklan tapi kok malah rugi?

·                     Kok iklannya gak tertarget ke Sasaran yang benar?

·                     Maunya iklannya menghasilkan profit?

·                     Butuh materi FB Ads yang lengkap?

·                     Sulit scale up budget iklan?

Ini Dia Solusinya, Facebook Ads The Next Level. Baca Lihat Facebooknya dan Pasang, Selesai.

E-Book ini mampu memberi Anda Jeroannya Facebook Ads  Secara Lengkap, ya bahkan sangat lengkap. Anda akan dituntun cara ngiklan di Facebook & IG mulai dari nol sampai bisa, kalau mau sampai bisa Ahli ngiklan di Facebook yang menghasilkan profit. Semuanya ada Disini dan juga dibahas di sini. Mulai dari membuat akun Bisnis Manager, Ads Manager, memasang Facebook Pixel, membuat iklan, membuat Custom & Looklike Audience, cara analisis iklan hingga pola iklan winning.    Iklan yang memberi Anda Keuntungan.

E-Book ini ditulis oleh Digital Marketing Expert dari tim Etinion Digital Agency yang sudah berpengalaman di bidangnya

Materi dalam E-Book ini murni hasil study case tim kami selama mengiklan di Facebook & IG, jadi bukan sekedar teori saja

Semuanya dibahas step by step sehingga mudah dipahami, sekalipun oleh orang gaptek

Materinya cocok untuk yang baru mulai ngiklan dan yang sudah lama ngiklan


Materinya disusun dengan rapih agar mudah dipahami step by stepnya. 

        Disusun dengan rapih agar mudah dipahami step by stepnya

        Dilengkapi dengan gambar agar lebih mudah dimengerti

        Dikemas lebih menarik agar tidak bosan dan tidak jenuh

 

Apa saja materi E-Book Facebook Ads The Next Level:

Secara keseluruhan terdiri dari 6 Bab, 141 halaman berikut sub halaman. Berikut materi ini E-Book Facebook Ads The Next Level:

·                     Mengenal apa itu Facebook Ads dan bagaimana cara kerjanya

·                     Hal yang harus dipersiapkan untuk mulai mengiklan (membuat Akun Bisnis Manager, Ads Manager, Fans Page, Facebook Pixel)

·                     Cara mengintegrasikan Facebook Pixel dengan website & landingpage dan membuat custom event untuk tracking

·                     Struktur landingpage yang konvert

·                     Cara membuat iklan CBO lebih tertarget

·                     Targeting berdasarkan Minat, Demografi, Prilaku, Usia, Gender, Placement dan Lokasi.

·                     Narrow Audience berdasarkan klasifikasi pelanggan dan prilaku

·                     Membuat Custom Audience berdasarkan database Pixel, Video View, Nomor WhatsApp, Fans Page & IG, dll

·                     Membuat Looklike Custome Audience untuk menemukan calon buyer berkualitas

·                     Pola Winning Campaign (berdasarkan study case)

·                     Anasilis iklan, mengidentifikasi masalah dan cara pemecahannya